MAKALAH
MAKALAH
MENGENAL POWER PLANT DAN PERMASALAHANYA
Disusunoleh :
Mujiyono
Unit Kerja Power Plant 2 x 14 MW
PT Meratus Jaya Iron & Steel
2013
KATA PANGANTAR
DAFTAR ISI
Ø BAB I
PENDAHULUAN
1) Latar belakang
2) Ruang lingkup dan gambaran umum pekerjaan
3) Maksud dan ujuan
Ø BAB II POKOK BAHASAN
1)
Target yang hendak dicapai
2) Langkah-langkah mencapai target
3) Permasalahan dan hambatan
4) Solusi mengatasi permasalahan
5)
Pengembangan kedepan
Ø BAB III PENUTUP
1) Kesimpulan
2) Saran
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur saya panjatkan kepada Allah swt,
dimana dengan rahmat dan hidayah-Nyalah penulis dapat menyelesaikan tugas ini. Makalah
ini membahas tentang masalah, hambatan berikut saran dan solusi untuk mengatasi
terkait dengan operasi produksi di PT
Meratusjaya iron & steel.
Tidak lupa penulis juga mengucapkan terimakasih kepada bpk Gunawan setyadi
(Manager operasi) selaku atasan dan sekaligus sebagai cental koordinasi kerja
di operasi, bapak Sismanto (SPV) selaku atasan langsung, yang selalu membimbing,
dan menekankan untuk terus semangat dalam bekerja. teman-teman operasi Power plant,
Mechanic, Elektrik, dan semua pihak yang membantu tersusunya makalah ini.
Harapan penulis semoga makalah ini dapat bermanfaat sehingga
dapat dijadikan salah satu referensi atau masukan untuk solusi menyelesaikan masalah-masalah
terkait operasional di PT Mjis. Sehingga kedepan target yang menjadi impian dapat
tercapai.
Penulis juga mintamaaf jika dalam penulisan terdapat
kata-kata yang tidak berkenan, analisa yang kurang tepat, dan data yang mungkin
kurang lengkap. Untuk itu penulis siap menerima masukan dan saran demi
tercapainya satu tujuan. “MERATUS AKAN LEBIH BAIK”
Batulicin, Juli 2013
Mujiyono
BAB I
PENDAHULUAN
1.
Latar
Belakang
PT Mjis merupakan
pionir di indonesia yang mengolah biji besi mentah menjadi sponge iron dengan
proses reduksi Rotary Kiln. Sebagai pionir harusnya kita berbangga bisa menjadi
pabrik percontohan bagi investor-investor yang ingin menanamkan saham di
indonesia kususnya pengolahan biji besi. dengan wacana di
atas, tentunya mjis harus menjadi perusahaan yang handal yang mampu bersaing di
pasar nasional maupun internasional. Untuk
menunjang tercapainya harapan di atas tentunya perlu didukung dengan kualitas
alat yang handal dan juga sumber
daya
manusia profesional.
Produk utama Pt Mjis :
1. Rotary
Kiln dengan produk Biji Besi (Sponge Iron)
2. Power
Plant dengan produk
Energy Listrik
Seiring dengan permintaan pasar akan kebutuhan besi dan listrik yang semakin meningkat, suatu trobosan yang sangat gemilang jika kita mampu mengoperasikan dengan benar dan dapat memenuhi target.
Tentunya kita semua akan berbangga karena dapat menyumbangkan tenaga dan fikiran untu bersama-sama satut ujuan bagaimana mengembangkan Mjis agar lebih baik.
2.
Ruanglingkup
dan
gambaran
umum
pekerjaan
Unit Power Plant adalah
suatu unit kerja yang berperan untuk menyediakan kebutuhan energy listrik diseluruh
area kerja Pt Mjis. Unit ini dipimpin oleh seorang supervisor Bpk
Sismanto dan 4 orang senior teknisi (Shift
Leader) yang masing-masing membawahi 8 orang
operator. Dari formasi
inilah semua system pengendali power plant dicontrol.
Adapun posisi
saya adalah senior teknisi (Shift
Leader) yang bertanggung jawab pada kelangsungan
proses produksi di power plant. Sebagai
asistensi supervisor dalam berkoordinasi ke semua
sistem pendukung operasi, Mekanik, Elektrik,
QC, WTP, Rotary Kiln dan PLN area kerja
Tanah Bumbu – Kalsel.
Monitoring semua system
operasi agar tetap beroperasi normal, melakukan analisa parameter proses jika
ada yang tidak sesuai. Dan
segera
ambil langkah penanganan cepat jika ada yang tidak normal. Melaporkan semua
data analisa dan kejadian ataupun permasalahan yang terjadi kepada atasan secara langsung ataupun dalam bentuk daily report.
Menyiapkan dan memberikan pengarahan kepada operator baru bagaimana cara
mengopersikan unit agar tetap berproduksi,
melalui bimbingan training atau praktek dilapangan.
Power plant sendiri
mempunyai 2 unit boiler dengan
masing-
masing berkapasitas
59 T/h dan juga mempunyai 2 unit turbin dan generator dengan kapasitas 2 x 14MW. Kapasitas ini sangat besar tentunya dibandingkan dengan kebutuhan operasional di Mjis yang hanya <6MW.
Awal terciptanya listrik adalah dimulai dari sisa panas limbah reduksi Rotary Kiln yang temperaturnya berkisar antara 950OC-1050OC
di alirkan masuk kedalam boiler
(penghasi luap). diboiler air yang
merupakan bahan baku pembuatan uap dipanaskan sampai dengan temperature 485OC
dan tekanan 6.70Mpa, yang selanjutnya digunakan untuk mengerakkan turbin uap dan generator. Dari
generator inilah dibangkitkan
energy listrik, yang selanjutnya
listrik akan didistribusikan ke internal mjis
sebagai penunjang seluruh kebutuhan operasional dan juga sisanya diexsport ke PLN untuk
dijual.
3.
Maksud
dan tujuan
Maksud dan tujuan makalah ini adalah untuk ikut andil bagian dalam menyampaikan masalah–masalah terkait dengan masalah operasi di power plant. Selain itu makalah ini adalah salah satu syarat promosi jabatan. Tujuan penulis agar semua pembaca dapat mengetahui seberapa besar masalah yang sekarang dihadapi di power plant. Selain itu juga penulis sangat berharap agar masukan dan keluhan di lapangan mendapat perhatian serius dan segera cepat di tangani.
Maksud dan tujuan makalah ini adalah untuk ikut andil bagian dalam menyampaikan masalah–masalah terkait dengan masalah operasi di power plant. Selain itu makalah ini adalah salah satu syarat promosi jabatan. Tujuan penulis agar semua pembaca dapat mengetahui seberapa besar masalah yang sekarang dihadapi di power plant. Selain itu juga penulis sangat berharap agar masukan dan keluhan di lapangan mendapat perhatian serius dan segera cepat di tangani.
BAB
II
POKOK
BAHASAN
1)
Target
yang hendak dicapai
Dalam setiap unit kerja tentunya ingin mendapatkan keuntungan yang sangat besar, menekan biaya produksi dan perawatan seminim mungkin. Namun dari sisi pelaksanaan aktual di
lapangan tentunya hal itu tidaklah mudah,
kita akan menemui banyak kendala dan masalah yang harus kita hadapi.
Target
power plant adalah memaksimalkan kerja semua alat, menghilangkan kebocoran yang dapat mengurangi efisiensi,
memaksimalkan fungsi
system, dan juga menyiapkan operator-
operator muda yang mempunyai
semangat kerja tinggi. Sehingga pada akirnya bisa tercapai maksimum load 2x14MW, sesuai load kapasitas produksi power plant. dengan target di atas tentunya perusahaan akan banyak mendapatkan keuntungan.
Tercatat
selama beroperasi, dalam 1 unit power plant rata-rata hanya mampu berproduksi
kurang dari 6 MW, artinya hanya kisaran kurang dari 50% saja dari total
maksimal kapasitasnya. Sedangkan seiring meningkatnya taraf hidup di tanah
bumbu yang semakin maju, permintaan PLN pun semakin meningkat. Sehingga peran dari Meratus untuk ikut memasok listrik ke PLN
sangatlah dibutuhkan.
Dengan kapasitas PLTD
yang saat ini dimiliki PLN ternyata masih jauh dari permintaan. Saat
ini kapasitas PLTD hanya mampu memasok
14 MW, sedangkan untuk kebutuhan masyarakat pada beban
puncak mencapai 19
MW. Itu artinya jika Meratus tidak bisa mensuplai listrik ke PLN, akan ada
pemadaman bergilir.
Menciptakan suasana kerja yang kondusif,
nyaman, semua hak karyawan di berikan tanpa proses yang
sulit, semua kebutuhan dan alat-alat penunjang di
sediakan, ini tentunya menjadi harapan dari semua karyawan. Juga menciptakan lingkungan kerja yang bersih dari polusi adalah target yang harus
dicapai saat ini.
2)
Langkah-langkah
mencapai
target
Langkah yang harus di
tempuh adalah,
memaksimalkan fungsi alat sesuai dengan fungsinya,
memaksimalkan system sesuai
dengan
kapasitasnya, memberi semangat kepada operator dan semua pihak yang terkait, menanamkan sikap peduli dan merasa memiliki, terus berusaha dan bekerja keras mengatasi masalah-masalah yang
dihadapi. Jikahal-hal diatas
dapat
terwujud tentunya
target produksi yang kita
impikan akan cepat tercapai.
3)
Permasalahan
dan
hambatan
Masalah yang menjadi hambatan tercapainya target
adalah tidak didukungnya operasi dengan kehandalan alat, sebagai contoh banyak valve control yang
seharusnya dapat berfungsi sebagai pengontrol, tapi nyatanya tidak demikian, operator
harus standbykan
orang di local sebagai pengontrol.
Sungguh kondisi ini sangat memprihatinkan.
Kondisi serupa juga banyak terjadi di instrument control, lebih dari 75% alat
instrument tidak berfungsi dengan benar. Sebagai contoh level transmiter
di steam drum, pressure transmiter,
temperature transmiter, flow transmitter. Ini semua menjadikan situasi semakin
sulit, karena keterbatasan alat pendukung operasi, yang terjadi monitoring dan
analisa kurang efektif.
Sistem pengontrol beban DEH (de-electric hidrolik)
yang masih menggunakan
cara manual, pengoperasian yang tanpa dilengkapi dengan alarm, sungguh semua ini sangat memberatkan kerja dari operator.
Pada sisi external
power plant juga banyak masalah-masalah yang mengancam proses produksi, sebagai
contoh kehandalan Rotary Kiln yang sampai saat ini masih diragukan, seringnya
masalah di internal kiln membuat suplai panas yang masuk ke boiler menjadi
terganggu. Akirnya mengurangi kinerja dari power plant yang akibatnya menurunya
jumlah produksi.
Masalah lain yang belum teratasi adalah line
distribusike PLN. Ada beberapa titik kabel yang kondisinya abnormal, ini akan
berakibat fatal jika kita tidak ada upaya perbaikan. Juga seringnya masalah gangguan yang terjadi di
internal PLN, yang mengakibatkan
kita sering kehilangan beban, itu juga ancaman yang besar terhadap kelangsungan
operasi power plant.
Disisi lain karena kurangnya kepedulian dan rasa tanggung jawab, banyak alat-alat yang
semestinya dijalankan,
tapi terpaksa
di stop karena rusak.
Sebagai contoh
chain conveyor di boiler
dan
ESP. Dengan stop beroperasinya chain convaiyor, system transportasi bottom ash
menjadi terganggu. Akirnya ash menumpuk didalam
boiler. Akibatnya aliran udara bakar dan heat transfer boiler menjadi terganggu. Sehingga produksifitas boiler menjadi menurun. Tidak hanya itu, dampak dari masalah diatas mengakibatkan menambahnya ongkos maintenance,
karena banyaknya matrial yang menumpuk didalam boiler,
sehingga membutuhkan banyak waktu dan tenaga untuk mengeluarkan dan menormalkan kembali. Sangat disayangkan jika masalah di atas terjadi berulang kali,
karena akan dapat mengancam usia dari alat itu sendiri.
Selain masalah-masalah diatas, jika kita liat sistim penanganan
debu masih memprihatinkan, debu ada dimana-mana yang menambah suasana semakin kotor dan
kumuh. Ini sangat fatal karena polusi debu akan mengancam kesehatan pekerja dan juga lingkungan disekitar pabrik.
4)
Solusi
mengatasi
permasalahan
Masalah diatas sangatlah komplek, untuk mengatasi haruslah didukung penuh oleh semua pihak, motifasi,
ide-ide cemerlang sangat dibutuhkan, dan juga semangat kerja harus ditanamkan, kepedulian terhadap pabrik harus terus dipupuk,
sementara perbaikan harus terus dilakukan. Cepat tanggap dan mencari solusi tepat untuk penyelesaian masalah-masalah yang
timbul akibat produksi, sehingga tidak menjadi pekerjaan dikemudian hari.
Operator harus lebih
berperan aktif melakukan pengecekan, dan pemantauan dilingkup tanggung jawab
kerjanya. sehingga jika ada masalah di lapangan dapat cepat teridentifikasi dan
cepat mendapatkan perhatian. Begitu juga maintenance harus mengontrol dan merawat
alat –alatnya lebih rutin. Jika dari semua pihak terkait mempunyai tanggung
jawab yang sama, pasti nilai kerusakan alat dapat ditekan.
Memfungsikan peran pejabat fungsional terkait,
yang harus aktif berperan dalam operasi di power plant, jangan semua urusan power plant hanya
dibebankan pada senior teknisi yang kapasitasnya sangat amat terbatas sekali.
Ayo berbaur dengan power plant, sehingga tahu sejauh mana kerusakan yang ada di
power plant, dan mari bantu dengan solusi yang tepat.
Memfungsikan peran aktif engineer
power plant, untuk berfikirdan menganalisa
bagaimana mengatasi masalah dengan cepat dan tepat. Agar dikemudian hari masalah yang sama tidak terulang lagi.
5)
Pengembangan
kedepan
Langkah pengembangan dan modifikasi system harus terus ditingkatkan, dengan system operasi yang cenderung manual sekarang ini, tentunya sudah tidak zamanya lagi, disamping banyak membutuhkan man power juga sangat tidak efektif atau efisien.
Langkah pengembangan dan modifikasi system harus terus ditingkatkan, dengan system operasi yang cenderung manual sekarang ini, tentunya sudah tidak zamanya lagi, disamping banyak membutuhkan man power juga sangat tidak efektif atau efisien.
Untuk itu harus dicarikansolusi
untuk perubahan. Saya yakin dengan system
pengendalian yang bagus, alat yang mendukung serta kualitas sumber daya manusia yang
profesional, target produksi yang kita rencanakan akan dengan cepat dapat kita raih.
PENUTUP
1)
Kesimpulan
Untuk mencapai target
produksi harus didukung penuhdan peran aktif
dari semua pihak, kepedulian,
tanggung jawab,
dan upaya perbaikan harus terus ditingkatkan.
I. Masalah
akan sulit teratasi jika kita tidak bersatu, jadi menyatukan pendapat dalam
mencari solusi yang tepat, jangan terkotak-kotak.
II. Lebih
aktif dilapangan dari pada di kantor, karena sumber masalah yang paling banyak
ada dilapangan. Dengan begitu kita akan cepat mengetahui masalah dan dapat
cepat menyelesaikan.
2)
Saran
I. Masuakan,
keluhan operator harus didengarkan, di analisa dan cepat dicarikan solusi, agar system
operasibisa terus terjaga.
II. Kesalahan kita menunda perbaikan alat akan berakibat kerusakan pada system, ini akan menganggu system
operasi yang
akirnya akan berdampak pada kapasitas produksi yang menurun. Disamping itu juga akan berakibat menambahnya biaya maintenance
karena kerusakan alat tersebut.
III. Penggantian
alat-alat yang tidak berfungsi, harus cepat dilakukan. Karena akan mengganggu
proses produksi.
IV. Hemat
dan lebih mendahulukan kepentingan produksi
BWT - Anti korosi berfungsi untuk menghambat terbentuknya kerak pada boiler sekaligus memberikan perlindungan secara menyeluruh terhadap serangan korosi pada permukaan logam jenis besi dan tembaga maupun logam campuran pada boiler sistem / Hot water jenis resirkulasi . Chemical ini digunakan khusus untuk perawatan boiler.
ReplyDeleteSpesifikasi :
- Bentuk : Cair
- Kemasan : 30 Liter/pail
-chemical waste water treatment plant & water treatment plant
Untuk info lebih lengkap silahkan menghubungi nomer kami.(081310849918)
terimakasih.